Sebagai bagian dari rangkaian The 20th IRSA International Conference, panitia telah menyelenggarakan pelatihan pra-konferensi (preconference training) pada Sabtu-Minggu, 12-13 Juli 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan tema besar konferensi melalui pelatihan singkat. Dalam hal ini, Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Diponegoro bertindak sebagai panitia konferensi IRSA sekaligus tuan rumah pelatihan pra-konferensi. Pelatihan ini mengangkat tiga judul dengan pemateri yang berbeda. Judul satu adalah “Introduction to Quasi-Experiment Policy Impact Evaluation” yang dipandu oleh Dr. Sarah Dong (Australian National University). Pelatihan dua berjudul “Regional Interdependence and Development: A Spatial Econometric Approach to Spillovers and Contagion” yang dibawakan oleh Prof. Firmansyah, Ph.D (Universitas Diponegoro), Moh. Najikhul Fajri, S.E., M.SE. (Universitas Diponegoro), dan Mohamad Egi Destiartono, S.E., M.SE. (Universitas Diponegoro). Adapun pelatihan tiga berjudul “Spatial Modelling for Urban and Regional Growth and Economic Analysis” yang dibawakan oleh Dr. Anang Wahyu Sejati (Universitas Diponegoro) dan I Gusti Agung Made Andika Wiratmaja, M.PWK (Wiratama Geocreative).
Sebagai bagian dari rangkaian The 20th IRSA International Conference, panitia telah menyelenggarakan pelatihan pra-konferensi (preconference training) pada Sabtu-Minggu, 12-13 Juli 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan tema besar konferensi melalui pelatihan singkat. Dalam hal ini, Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Diponegoro bertindak sebagai panitia konferensi IRSA sekaligus tuan rumah pelatihan pra-konferensi. Pelatihan ini mengangkat tiga judul dengan pemateri yang berbeda. Judul satu adalah “Introduction to Quasi-Experiment Policy Impact Evaluation” yang dipandu oleh Dr. Sarah Dong (Australian National University). Pelatihan dua berjudul “Regional Interdependence and Development: A Spatial Econometric Approach to Spillovers and Contagion” yang dibawakan oleh Prof. Firmansyah, Ph.D (Universitas Diponegoro), Moh. Najikhul Fajri, S.E., M.SE. (Universitas Diponegoro), dan Mohamad Egi Destiartono, S.E., M.SE. (Universitas Diponegoro). Adapun pelatihan tiga berjudul “Spatial Modelling for Urban and Regional Growth and Economic Analysis” yang dibawakan oleh Dr. Anang Wahyu Sejati (Universitas Diponegoro) dan I Gusti Agung Made Andika Wiratmaja, M.PWK (Wiratama Geocreative).
