Laboratorium Geomatika dan Perencanaan, Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro telah berhasil menyelenggarakan kegiatan The 6th Geoplanning International Conference and Scientific Consortium pada Rabu – Kamis, 6 – 7 Agustus 2025. Kegiatan ini merupakan agenda 2 tahunan Laboratorium Geomatika dan Perencanaan. Pada tahun ini, The 6th Geoplanning diketuai oleh Prof. Dr.rer.nat. Imam Buchori serta didukung oleh program World Class University (WCU) Undip. Kegiatan ini mengusung tema “Enhancing Urban Resilience Through Disaster Risk Spatial Modeling”. Tema tersebut dibagi menjadi 4 sub tema, yaitu:

  1. Transformative Spatial Modeling for Hydrometeorological Disaster Risks Mitigation
  2. Spatial Dynamics of Urban Expansion and Climate-Induced Disaster Vulnerability
  3. Participatory GIS and Inclusive Approaches for Community Based Disaster Risk Reduction
  4. Integrated Spatial Modeling for Multi-Hazard and Environmental Risk Assessment

Kegiatan The 6th Geoplanning dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Teknik Undip, Prof. Ir. Nita Aryanti, S.T., M.T., Ph.D., IPM. The 6th Geoplanning menghadirkan 5 keynote speakers dengan berbagai bidang keahlian dari universitas terkemuka di dunia. 3 keynote speakers yang hadir secara offline adalah Prof. Dr.-Ing. Wiwandari Handayani (Universitas Diponegoro), Assoc. Prof. Sr. Dr. Siti Aekbal (Universiti Teknologi MARA, Malaysia), dan Assoc. Prof. Dr. Anang Wahyu Sejati (Universitas Diponegoro). Sedangkan 2 keynote speakers yang hadir secara online adalah Dr. Öğr. Üyesi Mustafa Üstüner (Samsun Universitesi, Turkey) dan Prof. Dr. Alexander Zipf (Heidelberg University, Germany). The 6th Geoplanning ini dihadiri lebih dari 100 peserta yang merupakan akademisi, peneliti, dan praktisi dari perguruan tinggi, pemerintahan, dan swasta dari berbagai negara.